26 Yang menentukan susunan asam amino dalam sintesis protein adalah. a. basa nitrogen yang berpasangan dua-dua (duplet) b. basa nitrogen yang tersusun simplet c. setiap empat basa pada rantai polinukleotida d. setiap tiga basa N pada rantai polinukleotida e. setiap lima basa N pada rantai polinukleotida
Pasanganantara adenin dengan timin terjadi dengan 2 ikatan hidrogen, sedangkan ikatan antara guanin dengan sitosin terjadi dengan 3 ikatan hidrogen. RNA polymerase menempel pada promoter yaitu urutan basa nitrogen khusus pada DNA yang dapat memberikan sinyal inisiasi transkripsi. Rantai DNA yang digunakan pada proses perekaman gen hanya
Kadartetap dan fungsi dari DNA adalah untuk mengendalikan faktor genetis serta sintesis protein. Kandungan basa nitrogen yang terdapat pada DNA terdiri atas purin (adenin (A) dan guanin (G)) dan pirimidin (sitosin (S) dan timin (T)). DNA menggunakan deoksiribosa sebagai komponen gulanya. Sifat DNA (Dioxyribonucleic Acid)
Tuliskanpasangan basa nitrogen pada DNA dibawah ini : - 25269569 murnimurni966pb82i3 murnimurni966pb82i3 02.11.2019 Biologi Pernyataan berikut yang bukan termasuk penyebab kelangkaan adalah . a. sifat serakah yang dimiliki manusia b. terbatasnya kemampuan untuk mengolah sumber daya yang ada c. persediaan sumber daya yang tidak terbatas
DNA DNA (asam deoksiribonukleat) adalah materi genetik yang terdapat dalam sel-sel makhluk hidup. Molekul DNA memiliki ikatan hidrogen antara basa nitrogen yang berpasangan, seperti antara adenin (A) dan timin (T), serta guanin (G) dan sitosin (C). Protein: Protein adalah molekul biologis yang terdiri dari rantai asam amino yang terikat bersama.
1 Kromatid (kromonema) · Kromatid = salah satu dari dua lengan hasil replikasi kromosom. · Melekat satu sama lain pada bagian sentromer. · Kromonema = filamen yang sangat tipis yang terlihat selama tahap profase. (tahap awal pemintalan kromatid) 2. Kromomer. · Kromomer = struktur berbentuk manik - manik yang merupakan kumpulan dari
Untukperakitan polipeptida memerlukan pemandu yang diperlukan untuk menentukan apakah kodon yang terdapat pada mRNA dapat tepat berpasangan dengan anti kodon yang terdapat pada tRNA, sehingga penerjemahannya tidak meleset. DNA polimerase menambahkan pasangan basa nitrogen (dari nukleotida-nukleotida) pada rantai tunggal DNA induk dan
Inimengandung ribosa sebagai pentosa monosakarida, yang melekat pada basa nitrogen pada karbon 1 and dan gugus fosfat pada karbon 5 ′. Ribosa mengandung dua enansiomer: D-ribosa dan L-ribosa. D-ribosa ditemukan dalam RNA. Perbedaan utama antara ribosa dan deoksiribosa adalah 2 ′ kelompok hidroksil, yang ditanggung oleh ribosa.
flHN. 3wqm0xdbty.pages.dev/1883wqm0xdbty.pages.dev/2413wqm0xdbty.pages.dev/463wqm0xdbty.pages.dev/703wqm0xdbty.pages.dev/2003wqm0xdbty.pages.dev/4883wqm0xdbty.pages.dev/223wqm0xdbty.pages.dev/477
pasangan basa nitrogen yang tepat pada mrna adalah